CERITA LUCU#1

Kursus Mobile Commerce

Di sebuah ruang kursus salah satu Universitas swasta terkemuka di wilayah jabodetabek. Sedang ada kegiatan kursus M. Commerce yang dibimbing oleh dosen sebut saja Mr. X dan peserta kursus sekitar 30 mahasiswa, nama mahasiswa tersebut antara lain Topan, Ogan, Lexuz, Laila,…………….

Mr. X : “Sekarang tolong dibuka aplikasi Openwave dengan mengklik icon yang
Ada di desktop computer masing-masing”.
Laila : “Pak di desktop gak ada icon Openwavenya?
Mr. X : ” Coba dicari lewat menu Start – all programs - Openwave. Yang lain
Juga ya?”.
“ya pak” jawab sebagian mahasiswa dengan gak kompak.
Mr. X : “Sekarang buka lembar kerja baru dan salin code program yang ada di
modul masing-masing”.

Beberapa menit kemudian………………

Mr. X : “Jika sudah ngetik programnya sekarang silahkan di run”.
Lexus : “Programku error nih, punyamu gimana?”.
Topan : “Sama nih bikin pusing aja”.
Mr. X : “Topan, Lexuz ada apa kok ribut-ribut?”.
Ogan : dalam hati “pasti ributlah namanya juga Topan belom lagi puting
beliung”.
Topan : “Error pak?”.
Mr. X : “Bapak benerin dulu. Sekarang siapa lagi yang mau tanya?”.
Ogan : “Pak….punya saya gak bias jalan?”.
Mr. X : “Memang kaki kamu kenapa Gan..?
“ hahahaha…………..” kali ini kompak semua kecuali Ogan.
Ogan : ?!!?@#$%&*^().,.,.,,.................
»»  Read More...

Merawat Busi


Kata pepatah lebih baik merawat daripada memperbaiki. Itu mungkin pepatah yang tepat diungkapkan untuk perawatan pada sepeda motor anda terutama busi. Melakukan perawatan busi pada sepeda motor anda bukanlah sesuatu yang rumit.
Walaupun bentuk busi itu sederhana tetapi jangan salah persepsi kalo busi memiliki peranan yang sangat vital dalam kenyamanan anda berkendara. Jika busi bermasalah dapat dipastikan sepeda motor anda kurang maksimal tenaganya, bahkan malah bisa ngambek mesin tidak bisa hidup alias mogok. Kasus seperti ini tentu akan membuat aktivitas anda terganggu. Karena itu untuk menjaga mesin tetap optimal 100% anda harus rajin merawat busi motor anda. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:
Pertama-tama bersihkan lubang tempat masuk busi dengan kain dan klo perlu angin kompresor. Hal ini penting supaya saat melepas busi dari rumahnya tidak ada kotoran yang masuk kedalam ruang bakar motor anda.
Kedua periksa kepala busi jika udah mulai rusak seperti pecah atau ada banyak retakan silahkan diganti saja harganya tidak mahal banget.
Ketiga lepas busi dari tempatnya. Hati-hati dalam pengerjaannya, gunakan kunci busi yang sesuai dengan ukuran masing-masing motor. Jangan menggunakan kunci pas karena bisa slek.
Keempat bersihkan busi dengan menggunakan premium dan sikat kawat halus atau juga bisa menggunakan ampelas halus.
Kelima ukurlah celah busi sesuai spek motor anda hal ini penting untuk menjaga power motor anda yang berarti juga efisiensi pemakaian bahan bakar. Jika kelewa renggang atau rapet power yang didapat motor anda kurang maksimal.
Keenam mengenai usia pemakaian busi normal. Dalam keadaan pemakaian normal untuk motor standar yang dipakai sehari-hari umur ekonomis busi adalah 5.000 km. Meskipun umur busi bisa lebih lama dari 5.000 km tetapi untuk alasan performa mesin yang maksimal dianjurkan untuk mengganti busi setiap 5.000 KM sekali. Mengingat harga busi standar yang tidak mahal penggantian berkala setiap 5.000 km sekali dirasa masih ekonomis.
»»  Read More...

Desain Grafis

Di zaman sekarang ini kita sudah tidak asing lagi dengan yang namanya grafis dan desain grafis. Grafis adalah gambar mengandung sebuah pesan atau makna yang ingin diungkapkan pleh si pembuat gambar kepada seseorang. Sedangkan Desain Grafis adalah sebuah ilmu dan keahlian dalam perancangan media komunikasi untuk mengungkapkan pesan kepada orang lain baik itu berupa informasi mengenai sebuah produk dan jasa, yang berupa ide yang dituangkan ke dalam bentuk visual.

Sebuah produk desain yang sudah dipublikasikan kepada masyarakat umum, tercipta melalui beberapa proses tahapan. Tahapan dalam proses tersebut antara lain:

Visual Comunicator
Merupakan orang pertama yang menerima pesan dari klien dalam pembuatan sebuah produk informasi. Visual Comunicator mempelajari kepada siapa pesan disampaikan, dengan tujuan apa pesan disampaikan, siapa pembuat pesan dan tentang ide bentuk visual dari pesan tersebut.

Visualiser
Orang yang menindaklanjuti ide atau gagasan dari Visual Comunicator, bertugas menggambarkan ide yang asalnya masih dalam angan-angan menjadi bentuk sket dasar dari apa yang didapatnya. Diperlukan orang yang mempunyai kemampuan yang tinggi dalam menggambar ilustrasi tersebut sebagai seorang visualizer.

Copy Writer
Selesai membuat sket dasar, selanjutnya menjadi tugas copy writer untuk merancang kata-kata yang pas untuk desain tersebut, terkadang keberhasilan seorang copy writer dalam mengolah kata-katanya mampu menjadi maskot dan mendongkrak perhatian seseorang terhadap desain grafis yang dibuat. Sorang copy writer harus mampu menangkap ide dan mengkomunikasikan ide tersebut agar orang yang melihatnya memahami pesan yang kita sampaikan.

Pekerja Grafis
Konsep sudah ada, sket dasar sudah dibuat dan rancangan kalimatyang sudah disusun, selanjutnya menjadi tugas pekerja grafis untuk menyusun typographi, tata letak (layout), elemen gambar agar menjadi menarik, dan memiliki nilai artistik yang tinggi. Selanjutnya tugas pekerja grafis harus mempersiapkan karya tersebut untuk diserahkan kebagian percetakan. Seorang desainer perancang , membuat karya yang asalnya tidak ada menjadi ada , bukan mengulang sebuah karya yang sudah ada, jika desainer mengulang karya yang sudah ada sebelumnya, lebih tepat disebut seorang pekerja grafis. Seorang desainer tidak memiliki alasan untuk mengulang sebuah elemen yang sama pada karyanya, karena tujuan dan penyampaian pesanya tidak akan sama. Seandainya sama tentu dengan alasan kuat, misalnya dalam jangka waktu yang berbeda dan lama.

Karya seni murni berbeda dengan dengan karya desain grafis, pada desain grafis memiliki tujuan agar penerima pesan mengikuti atau terpengaruh terhadap pesan kita untuk selanjutnya mengikuti apa yang disampaikan oleh si pembuat pesan grafis. Pada desain grafis lebih mementingkan prinsip komunikatif daripada artistik. Akan menjadi karya grafis yang sia-sia jika sebuah karya grafis memiliki nilai artistik yang tinggi, tetapi tidak memiliki nilai komunikatif untuk disampaikan kepada seseorang.

»»  Read More...

SISTEM

Definisi Sistem

Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.

Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara. Negara merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara dimana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada dinegara tersebut.

Suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

Kata "sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula, sehingga maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem adalah sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka.

Elemen Sistem

Pada prinsipnya, setiap sistem selalu terdiri atas empat elemen:

* Objek, yang dapat berupa bagian, elemen, ataupun variabel. Ia dapat benda fisik, abstrak, ataupun keduanya sekaligus; tergantung kepada sifat sistem tersebut.
* Atribut, yang menentukan kualitas atau sifat kepemilikan sistem dan objeknya.
* Hubungan internal, di antara objek-objek di dalamnya.
* Lingkungan, tempat di mana sistem berada.

Jenis Sistem

Ada berbagai tipe sistem berdasarkan kategori:

* Atas dasar keterbukaan:
o sistem terbuka, dimana pihak luar dapat mempengaruhinya.
o sistem tertutup.

* Atas dasar komponen:
o Sistem fisik, dengan komponen materi dan energi.
o Sistem non-fisik atau konsep, berisikan ide-ide.
»»  Read More...

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes